Sunday, June 26, 2011

Batu Seilindrik Kerinci Berumur 12 Ribu Tahun


Budayawan Kerinci Iskandar Zakaria mengatakan batu Seilendrik berumur 12 ribu tahun yang ditemukan di Kerinci merupakan satu di antara dua batu serupa yang ada di dunia.
"Batu Seilindrik yang ditemukan di Kerinci pada 1973 adalah batu peninggalan zaman megalitikum yang sangat langka, yang di Kerinci ini adalah satu diantara dua yang ada di dunia," kata budayawan peneliti budaya Kerinci yang juga petugas perwakilan BP3 Jambi di Kerinci, Iskandar Zakaria, di Kerinci, Jumat.
Menurut dia batu Seilindrik serupa yang lainnya ditemukan di India. Di Kerinci situs batu tersebut ditemukan di beberapa lokasi seperti di Muak, Jujun di kecamatan Keliling Danau, di Desa Lolo Kecil dan Lempur di kecamatan Gunung Raya, dan di Kumun kota Sungaipenuh.
"Saat ditemukan kondisinya masih utuh. Namun batu-batu bernilai sejarah tinggi tersebut mulai dirusak oleh kelompok masyarakat yang menduga adanya tersimpan harta karun di dalam batu sekitar tahun 1990," katanya.
Pada situs batu Seilendrik yang terdapat antara Desa Lolo dan Desa Talang Kemuning Kecamatan Gunung Raya yang diperkirakan sudah berumur 12 ribu tahun itu sudah rusak karena dipahat warga yang menduga di dalamnya ada emas.
"Sangat disayangkan jika situs bersejarah ini dibiarkan rusak begitu saja. Kami mengharapkan adanya perhatian dari pusat, agar membantu merawat situs bersejarah ini," jelasnya.
Begitu juga dengan batu Selendrik yang ada di Pulau Sangkar, Lolo Kecil, Lolo Gedang, yang usianya sudah sangat tua. Salah stu indikasinya adalah dengan belum ada relief yang terdapat di batu tersebut selain pahatan ukiran bebas.
Sementara batu-batu megalitik lainnya seperti batu kursi, batu pintu, batu lumpang, batu lesung, batu patah, dan batu gong yangtersebar di berbagai kecamatan juga didapati dalam kondisi yang tidak terawat.
"Batu Kursi yang terdapat di desa Lempur juga sangat unik. Batu kursi ini hanya ada dua buah di Indonesia, selain di kerinci batu ini juga ditemukan di Lombok," terang Iskandar.
Peradaban di Kerinci tida hanya ditandai dengan temuan batu-batu megalitik dan seilindrik, tapi juga ditopang pula dengan keberadaan goa-goa bergrafiti, dan artefak-artefak seperti menhir, dolmen, kapak batu genggam, beliung batu dan lainnya seperti yang disimpan di musem pribadi Iskandar Zakaria di kota Sungaipenuh.
"Goa-goa yang ada di Kerinci juga sangat unik, dan sekaligus menjadi bukti keberadaan manusia pada zaman prasejarah, hal ini ditopang pula dengan adanya temuan fosil berupa gigi raksasa di beberapa tempat seperti di desa Kumun baru-baru ini," tandasnya.

  • Banyak yang berkata bahwa belanja pakaian memang menyenangkan, tapi kesenangannya hanya bersifat sementara. Namun sebuah penelitian baru saja menunjukkan bahwa bagi wanita, berbelanja ternyata benar-benar bisa mendatangkan kebahagiaan. Kok bisa?


    Ini adalah berita baik untuk para penggila belanja, namun berita buruk bagi kondisi kantung kita. Menurut Daily Mail, beberapa peneliti mewawancarai ratusan orang yang sedang berbelanja di mall. Para pembelanja ini diminta menyiapkan satu diari, berisi catatan kapan saja mereka berbelanja dan seperti apa kondisi mood mereka saat itu. Mereka juga diminta mencatat apakah barang yang mereka beli itu memang akhirnya dipakai, atau apakah mereka akhirnya menyesal telah membeli barang tersebut.

    Hasil penelitian ini diterbitkan di Journal of Psychology and Marketing di Amerika Serikat, dan ternyata orang yang berbelanja saat kondisi mood sedang buruk (marah, sedih, kesal, dll), biasanya berbelanja lebih banyak. 62% mengaku membeli banyak barang untuk menghibur diri, 28% berbelanja untuk merayakan suatu kesuksesan.

    Yang mengejutkan adalah, menurut penelitian ini, "Terapi retail sangat besar manfaatnya dalam memperbaiki suasana hati, dan tidak menimbulkan penyesalan maupun rasa bersalah." Dari ratusan responden yang mengaku sengaja berbelanja banyak barang hanya untuk menghibur diri, hanya satu yang merasa menyesal telah mengeluarkan banyak uang.

    Peneliti Selin Atalay and Margaret Meloy menyebutkan, "Membeli barang untuk menghibur diri sendiri ternyata memiliki konsekuensi positif, yaitu membuat orang tersebut merasa lebih baik."

    Kita semua pasti pernah mengalaminya sendiri. Membeli barang yang sebenarnya tak diperlukan, hanya untuk membuat mood jadi lebih baik. Terkadang rasanya menyenangkan bisa menghadiahi diri sendiri, dan memang suasana hati bisa berubah dari kelam menjadi ceria. Namun ada kalanya berbelanja saat pikiran sedang kusut justru membuat kita tak berpikir panjang dalam menghabiskan uang untuk membeli barang yang sesungguhnya tak kita butuhkan.

    Agar isi dompet selamat, ada baiknya hindari jauh-jauh pusat perbelanjaan saat suasana hati Anda sedang buruk. Habiskanlah waktu bersama keluarga, teman-teman, dan orang-orang terdekat, atau lakukan aktivitas favorit Anda agar mood kembali baik tanpa harus menggesek kartu kredit.

Metode Diet Berbahaya


Memiliki tubuh ideal adalah impian setiap orang. Tak jarang, sebagian orang rela melakukan segala cara demi 'memangkas' kegemukan, termasuk hal yang paling ekstrem sekalipun.

Beberapa ilmuwan dan ahli kesehatan pun berlomba-lomba menciptakan metode diet. Namun tidak semuanya aman, bahkan ada yang justru bisa membahayakan kesehatan.

Seperti dilansir dari BcLiving, berikut beberapa metode diet yang terkesan aneh dan membahayakan.

Paleolithic Diet

Metode ini diciptakan berdasarkan cara makan manusia di era Paleolithic, sekitar 2,5 juta tahun lalu sebelum diciptakannya ilmu pertanian. Kala itu, manusia hanya makan daging hewan liar, ikan, kacang-kacangan, buah dan sayuran.

Bahayanya: diet ini tidak memasukkan gandum utuh, tumbuhan polong dan produk olahan susu yang mengandung nutrisi penting untuk kesehatan tubuh.

Diet cuka apel

Cuka apel dipercaya bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi selera makan. Diet ini menyarankan pelakunya untuk minum tiga sendok teh cuka apel sebelum makan.

Bahayanya: Cuka apel mengandung asam yang sangat tinggi. Meminumnya secara terus menerus bisa melukai tenggorokan dan lambung.

Liquid diet

Diet cairan bisa menurunkan berat badan sebanyak 54 pon dalam sembilan minggu. Caranya, hanya dengan mengonsumsi cairan mulai dari kaldu, jus, bubur encer hingga minuman protein, ditambah berjalan di treadmill tiga jam sehari.

Bahayanya: Hanya mengonsumsi cairan akan membuat tubuh mengambil lemak dan jaringan tubuh sebagai energi. Bahkan organ tubuh bisa rusak karena digunakan untuk energi agar tubuh bisa beraktivitas.

Diet cacing pita

Mungkin terdengar ekstrem, diet cacing pita dilakukan dengan cara memakan daging yang mengandung telur cacing pita (yang diklaim sudah disterilkan).
Metode ini dipercaya bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Setelah mencapai berat badan yang diinginkan, harus langsung meminum anti-biotik untuk membunuh cacing tersebut.

Bahayanya:Cacing pita menyebabkan rasa sakit pada perut, diare, konstipasi bahkan iritasi pada anus. 

Ingin Punya Banyak Teman?


 Anda heran mengapa ada orang yang begitu mudah berteman? Bahkan, ketika sedang menunggu giliran masuk ke ruang dokter, misalnya, tiba-tiba Anda menyadari teman Anda ini sudah ngobrol dengan semua orang di ruang tunggu. Mereka bahkan saling menyebut nama dan ngobrol seolah dengan teman lama.
Laura Gilbert, penulis freelance di sejumlah media seperti Maxim, Health, The Knot, dan Stuff, mengatakan, ada beberapa hal yang membuat orang mudah berteman dengan orang yang baru dijumpai. Anda bisa mencuri kiat-kiat yang mereka lakukan, lalu mengubah cara tersebut menjadi sifat-sifat Anda yang alami.
1. Tersenyum dan melambaikan tangan
Apa salahnya melontarkan senyuman lebih dulu pada orang yang sedang berpapasan dengan Anda? Gengsi, karena orang itu yunior Anda di kantor? Atau takut dikira naksir? Sudahlah, buang jauh-jauh pikiran tersebut. Tak usah takut bila Anda memberi pesan bahwa Anda ingin ngobrol dengannya, atau ingin tahu siapa dia. Tersenyumlah, lambaikan tangan, anggukkan kepala, apa saja yang memberi kesan Anda orang yang ramah.
Bila Anda bertemu seseorang yang tak dikenal, memberikan senyum juga akan membuatnya tahu bahwa ia boleh bercakap-cakap dengan Anda. Coba cara ini setiap kali Anda keluar dari rumah, misalnya, pada orang yang biasa Anda temui di kereta komuter, ibu-ibu di sebelah Anda yang sedang menawar harga barang di pasar, bahkan pada anak-anak yang sedang bermain. Setelah terbiasa melontarkan senyum, hal ini akan menjadi kebiasaan baru yang terjadi secara alami.
2. Membuka pembicaraan
Lagi-lagi, apa salahnya berbicara lebih pada orang yang belum Anda kenal? Setiap orang bisa saja menjawab pertanyaan, atau memberi respons pada komentar seseorang, tapi orang yang mudah berteman adalah yang biasa mengajak bercakap lebih dulu.
Menurut Susan RoAne, penulis How to Create Your Own Luck and What Do I Say Next, rahasia orang yang mudah berteman adalah menganggap hal-hal di sekitarnya sebagai peluang untuk mulai berbicara, dan bukannya menunggu disapa.
Untuk memecahkan keheningan atau suasana kaku dengan orang yang belum Anda kenal, mulailah dengan orang-orang yang jarang Anda ajak bicara. Misalnya, perempuan di antrean belakang Anda di konter check in bandara, atau bahkan CEO perusahaan yang tidak pernah Anda jumpai sehari-hari. Jangan menjadikan "tugas" ini sebagai beban. Tetap jadilah diri Anda sendiri. "Anda harus nyaman saat melakukannya. Kalau Anda harus berpikir apa yang harus dikatakan, Anda akan merasa ragu, dan momen itu akan lenyap," kata RoAne.
3. Gunakan pertanyaan terbuka
Ngomong-ngomong, apa sih yang bisa menjadi bahan pembicaraan dengan orang yang baru dikenal? Cari topik yang sama-sama Anda ketahui atau Anda rasakan di sekitar Anda. Misalnya, soal cuaca yang panas, atau billboard iklan yang menampakkan wajah bintang favorit Anda. Atau, topik yang sedang hangat dibicarakan di siaran televisi, misalnya, tentang pembatasan kendaraan pada jam-jam sibuk, atau soal program sale di berbagai mal di Jakarta.
Agar pembicaraan tidak sekadar menjadi basa-basi, tanyakan pendapat teman baru Anda itu. Lemparkan sebuah topik yang jawabannya akan lebih panjang daripada sekadar "ya" dan "tidak". Misalnya, Anda sedang berbelanja di supermarket. Ketimbang hanya mengatakan, "Waduh, mahalnya...", lebih baik tunjukkan kepedulian Anda dengan mengatakan, "Ya ampun, kayak gini harganya Rp 100.000? Apanya yang bikin mahal? Memangnya ini merek terkenal, ya?"
4. Berhenti bicara pada waktunya
Tidak ada orang yang senang mendengarkan orang lain yang hanya membicarakan dirinya sendiri. Maka, Anda harus tahu kapan harus berhenti dan memberi kesempatan orang tersebut bicara. Jangan lupa, setiap orang pasti senang bila dianggap memiliki pengetahuan yang luas. Tak usah meminta pendapatnya soal kebijakan pemerintah mengenai sesuatu hal. Saat Anda berada di kedai kopi, misalnya, coba minta pendapat orang di sebelah Anda, apa minuman yang cocok untuk Anda yang sebenarnya tak begitu suka kopi. Ia pasti akan senang memberitahukan informasi tersebut pada Anda.
Bila suatu saat Anda berkesempatan membuka obrolan dengan seseorang yang baru Anda kenal, lontarkan sedikitnya tiga pertanyaan. Hal itu akan memberikan celah pada orang lain untuk terbuka pada Anda, dan merasa dihargai. Ketika mereka merasa dihargai, mereka pasti akan berusaha ngobrol lebih banyak bersama Anda.