Hidup menuntut pembayaran. Anda dapat bermain sekarang dan membayar kemudian, atau membayar sekarang dan bermain kemudian. Pilihan manapun dapat Anda ambil.
Tidak ada “makan gratis” hidup bukan hadiah – melainkan investasi.
Kita diselamatkan karena anugerah, namun augerah itu bukan gratis, seharga darah Kristus yang tidak ternilai harganya. “Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat” I Pet 1:18-19.
Anugerah itu harus kita responi dengan memberi hidup kita kepada yang lain. “Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kitapun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita. I Yoh 3:16
Semakin cepat mereka sanggup mengendalikan hasrat dan menyerahkan diri pada tuntutan Tuhan, mereka semakin sukses. Ini adalah hukum Kerajaan Allah “Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal” Yoh 12:25.
“Saya belum menjumpai orang yang layak disebut cukup kompeten dalam jangka panjang jika di lubuk hatinya ia tidak menghargai kerja keras dan disiplin,” Kata Vince Lombardi. “Saya yakin bahwa waktu yang paling indah bagi setiap orang – pencapaian semua hal yang ia idamkan – adalah ketika ia telah bekerja sebaik mungkin dengan alas an yang baik dan berbaring kelelahan di medan perang Kemenangan”
Ingat apa yang Tuhan Yesus ajarkan dalam Matius 25:14-30.
Tuhan memberikan kepada kita talenta, tugas kita adalah mengembangkan dengan kerja keras dan disiplin – kesetiaan. Hidup menuntut pembayaran. Hamba yang diberikan 1 talenta – Ia dapat bermain sekarang dan membayar kemudian, yakni penyesalan tiada akhir (Ayat 28-30). Hamba yang diberikan 2 talenta dan 5 talenta, keduanya telah membayar dengan kerja keras dan kesetiaan, dan hasilnya bermain kemudian (Ayat 20-24).
Jika kita membayar kemudian, harganya sangat mahal.
Apakah Anda berinvestasi dalam kehidupan dengan membayar harga yang diperlukan untuk berhasil? Doa kami menyertai, JBU
No comments:
Post a Comment