Hidup manusia pada masa-masa ini adalah hidup yang penuh dengan tantangan. Pergeseran dunia terjadi dengan sangat cepat, bahkan melebihi perkiraan dan pemikiran manusia. Tidak pernah ada seorangpun yang dapat memprediksi apa yang akan muncul, dan semua hal bisa terjadi secara tidak terduga.Apa yang akan kita lakukan menghadapi keadaan seperti ini?
Ada dua kemungkinan yang dapat kita lakukan, yaitu hidup dalam kepesimisan, keputusasaan, kepasifan, dan ketidakpedulian atau hidup dalam suatu keadaan yang ”serba mungkin”.Hidup yang serba mungkin sebenarnya adalah hidup yang disediakan Allah bagi setiap anak-anakNya. Alkitab mengatakan dalam Markus 9:23 bahwa ”Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya.”
Bagi yang percaya semuanya serba mungkin, tidak ada yang mustahil bagiNYA..
Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi. Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya." (Matius 21:21-22)
Apakah hidup serba mungkin itu?
1. Hidup yang serba mungkin adalah hidup yang penuh kepercayaan kepada Allah. Tidak ada keraguan.
2. Hidup yang serba mungkin adalah hidup yang dapat berkomunikasi dengan Allah. Tuhan menjadikan kita sahabatNYA.
3. Hidup yang serba mungkin adalah hidup yang meminta kepada Allah, dan yakin telah menerima apa saja yang kita butuhkan.
Ingatlah bahwa tragedi hidup terbesar manusia adalah doa yang tidak pernah disampaikan kepada Allah, karena jika kita tidak menyampaikan doa kita, maka kita kehilangan komunikasi dengan Dia, dan kita tidak akan dapat menaruh iman kita kepadaNya. Akibatnya kita kehilangan kesempatan untuk menjalani hidup yang serba mungkin.
JBU ALL.
No comments:
Post a Comment